SEC Membuka Peluang bagi Perusahaan Trust Negara untuk Menyimpan Aset Kripto

Ringkasan Cepat 

• SEC memberikan keringanan tanpa tindakan yang memungkinkan penasihat menggunakan perusahaan trust negara bagian untuk kustodi kripto.
• Langkah ini menandakan potensi pembaruan terhadap aturan kustodi yang ada di bawah Advisers Act dan Investment Company Act.
• Meski mendapat pujian dari pelaku industri dan legislator, keputusan ini menuai kritik dari Komisaris Caroline Crenshaw.

Staf U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) telah mengambil langkah langka untuk melonggarkan pembatasan kustodi cryptocurrency, dengan mengeluarkan surat tanpa tindakan yang dapat mengubah cara penasihat investasi menangani aset digital.

Staf SEC memberikan keringanan tanpa tindakan

Dalam surat yang dirilis Selasa, Divisi Manajemen Investasi SEC menyatakan tidak akan merekomendasikan tindakan penegakan hukum terhadap penasihat yang menggunakan perusahaan trust yang disahkan negara bagian sebagai kustodian untuk aset kripto. Langkah ini diambil sebagai tanggapan atas permintaan dari firma hukum Simpson Thacher & Bartlett, yang mencari jaminan bahwa institusi terdaftar, termasuk perusahaan modal ventura, tidak akan menghadapi sanksi atas praktik kustodi semacam itu.

ALT TXT: Firma hukum Simpson Thacher & Bartlett meminta jaminan dari SEC bahwa perusahaan trust negara bagian dapat melakukan kustodi aset cryptocurrency. 

Sumber: SEC

Surat ini menandai keringanan tanpa tindakan kedua yang diberikan SEC minggu ini, menyoroti pendekatan non-intervensi yang lebih luas dari pemerintahan Trump terhadap pengawasan aset digital dalam upaya menjaga daya saing AS.

Langkah sementara menuju reformasi regulasi

Menurut staf SEC, perusahaan trust negara bagian dapat berfungsi sebagai kustodian yang memenuhi syarat jika mereka menerapkan prosedur untuk melindungi aset kripto dan penasihat melakukan uji tuntas untuk memastikan pengaturan tersebut melayani kepentingan terbaik klien. Keputusan ini diambil saat lembaga tersebut bersiap untuk mengusulkan amandemen terhadap aturan kustodi di bawah Investment Advisers Act dan Investment Company Act, yang saat ini membatasi kustodi hanya pada bank dan entitas yang disetujui lainnya.

Komisaris Hester Peirce menyambut baik keputusan ini, menyebutnya sebagai cara untuk menghilangkan “permainan tebak-tebakan” bagi penasihat dan dana yang diatur. Ia menekankan bahwa panduan ini tidak hanya mencakup aset kripto milik klien tetapi juga sekuritas yang ditokenisasi, yang menunjukkan bahwa hal ini dapat membuka jalan bagi aturan kustodi yang lebih modern dan berbasis prinsip.

Dukungan dan penolakan dari para pemangku kepentingan

Pelaku industri memuji sikap SEC ini. Analis ETF Bloomberg James Seyffart menggambarkan surat tersebut sebagai “contoh nyata dari kejelasan lebih lanjut untuk ruang aset digital,” sementara trader anonim Marty Party memperkirakan hal ini akan memicu pertumbuhan kustodian kripto dan meningkatkan adopsi.

Namun, satu-satunya komisaris Demokrat di SEC, Caroline Crenshaw, menolak, berargumen bahwa melewati proses pembuatan aturan tradisional merusak keadilan dan analisis ekonomi. Ia memperingatkan bahwa perusahaan trust negara bagian kini mendapatkan keuntungan dibandingkan pelamar yang mengejar piagam federal dari Office of the Comptroller of the Currency.

“Kendalikan portofolio kripto Anda dengan MARKETS PRO, rangkaian alat analitik dari DeFi Planet.”