- Integrasi stablecoin vUSD milik IOTA mendorong adopsi di dunia nyata melalui aset digital yang stabil, sepenuhnya dijaminkan, dan dikelola secara transparan.
- IOTA mendapatkan pengakuan institusional, ikut menulis laporan bersama INATBA dan disorot oleh World Economic Forum (WEF).
IOTA Foundation kini menjadikan stablecoin sebagai komponen kunci untuk strategi on-chain di dunia nyata, dengan dukungan kuat terhadap stablecoin vUSD milik Virtue.
Selain itu, meningkatnya permintaan terhadap stablecoin yang didukung IOTA dan perpetual decentralized exchange (DEX) VUSD mendorong aktivitas token on-chain yang stabil.
IOTA Mengintegrasikan Stablecoin vUSD dari Virtue untuk Meningkatkan Keuangan On-Chain
Stablecoin berfungsi sebagai fondasi keuangan dari setiap ekosistem blockchain yang bertujuan untuk adopsi arus utama dengan memungkinkan pengguna nyata, transaksi nyata, dan utilitas di dunia nyata. vUSD milik Virtue membawa stabilitas ini ke jaringan IOTA melalui desain yang sepenuhnya dijaminkan, dikelola secara transparan, dan diseimbangkan secara algoritmik untuk mempertahankan patokannya.
Seiring dengan meningkatnya sirkulasi vUSD sejalan dengan permintaan pengguna, stablecoin ini menyediakan media yang andal untuk pembayaran, peminjaman, dan aktivitas decentralized finance (DeFi). Konsistensi ini memungkinkan bisnis, pengembang, trader, dan institusi tradisional untuk beroperasi di IOTA dengan keyakinan dan prediktabilitas yang lebih besar.
Selain itu, inisiatif ini sangat selaras dengan misi TWIN Global untuk menciptakan infrastruktur digital yang aman dan tepercaya bagi perdagangan dan keuangan global—sebuah fondasi yang memungkinkan adopsi blockchain yang skalabel, praktis, dan nyata di dunia.
IOTA Foundation sedang mengembangkan inisiatif TWIN untuk mendigitalkan rantai pasok di berbagai negara sekaligus menyediakan infrastruktur terdesentralisasi yang kuat, sebagaimana dilaporkan oleh CNF. Pendiri IOTA, Dominik Schiener, juga menekankan potensi transformatif TWIN sambil menguraikan perannya dalam memungkinkan digitalisasi rantai pasok nasional.
Mendukung Ekosistem Stablecoin
IOTA memungkinkan penerbitan dan integrasi stablecoin di dalam ekosistemnya, berfungsi sebagai fondasi keuangan untuk keuangan on-chain dan kasus penggunaan tokenisasi real-world asset (RWA), menurut laporan CNF.
Selain itu, teknologi distributed ledger (DLT) milik IOTA semakin menonjol dalam tokenisasi aset dunia nyata di berbagai sektor seperti keuangan, infrastruktur publik, dan tata kelola.
Dalam perkembangan terbaru, International Association for Trusted Blockchain Applications (INATBA) menerbitkan laporan yang menguraikan manfaat luas dan kasus penggunaan tokenisasi di berbagai industri.
Secara khusus, anggota IOTA Foundation, Giannis Rousopoulos dan Tom Jansson, tercantum sebagai penulis bersama laporan tersebut, menegaskan peran aktif foundation dalam memajukan diskusi global tentang adopsi distributed ledger technology (DLT).
World Economic Forum (WEF) telah mengakui IOTA sebagai salah satu teknologi kunci yang mendorong masa depan perdagangan digital global dan identitas terdesentralisasi. Laporan tersebut menggambarkan IOTA sebagai “tulang punggung teknologi” yang secara langsung menghubungkan pemerintah, institusi keuangan, dan usaha kecil hingga menengah (SME) tanpa perantara.



